2. Rangkaian Simulasi [kembali]
3. Flowchart [kembali]
4. Listing Program [kembali]
5. Analisa [kembali]
1. Peran button pada percobaan
6. Video [kembali]
7. Link Download [kembali]
4. Listing Program [kembali]
//MASTER
#define button 2 //Deklarasi pin 2 untuk button
void setup() //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi sekali
{
pinMode(button, INPUT_PULLUP);
Serial.begin(9600); //Set baud rate 9600
}
void loop() //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi berulang
{
int nilai = digitalRead(button);
//Button ditekan
if (nilai == 0)
{
Serial.print("1");
}
else
{
Serial.print("2");
}
delay(200);
}
|
//SLAVE
#define led 12 //Deklarasi pin 12 untuk LED
void setup() //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi sekali
{
pinMode(led, OUTPUT); //Deklarasi LED sebagai output
Serial.begin(9600); //Set baud rate 9600
}
void loop() //Semua program dalam fungsi ini dieksekusi berulang
{
if (Serial.available() > 0)
{
int data = Serial.read();
if (data == '1') //Jika data yang dikirimkan berlogika
{
digitalWrite(led, HIGH); //LED menyala
}
else
{
digitalWrite(led, LOW); //LED mati
}
}
}
|
1. Peran button pada percobaan
Dengan menggunakan
prinsip HIGH pada rangkaian, maka button digunakan mirip sebagai switch namun
bukan switch karena ada saat button itu kondisinya floating. Jadi ketika button
ditekan, beban membaca ke Arduino untuk menghidupkan LED.
2. Ceritakan
bagaimana master mengirim data ke slave
Input arduino master digunakan pada
percobaan kali ini adalah button dan outputnya dari arduino slave yaitu LED.
Lalu apabila button ditekan, maka data akan dikirim secara serial dari Tx
arduino master ke Rx arduino slave. Lalu Rx master dihubungkan ke Tx Slave
berguna untuk meminimalisir erorr data yang dikirimkan . Yang kemudian data
tersebut akan dikonversikan oleh arduino slave berupa suatu perintah untuk
hidup atau matinya LED.
7. Link Download [kembali]
No comments:
Post a Comment